Tingkatkan keterampilan Guru, Dosen FKIP Unila Gelar Pelatihan Pembuatan Konten online Learning di Kabupaten Lampung Timur

Bayu Saputra, S.Pd., M.Pd., Sedang menjelaskan materi untuk praktik pembelajaran online

 

Dalamrangka peningkatan keterampilan guru dalam pembuatan konten online learning, Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung, Fanni Rahmawati, S.Pd., M.Pd dan Bayu Saputra, S.Pd., M.Pd. melakukan kegiatan pelatihan di Desa Mandalasari, Kecamatan Mataram Baru, Kabupaten Lampung Timur.  Kegiatan tersebut merupakan Pengabdian Masyarakat dengan tema Pelatihan Pembuatan Video Sebagai Konten Online Learning untuk para guru Sekolah Dasar di kabupaten lampung timur pada Selasa, 14 Juni 2021.

Kegiatan pelatihan tersebut dihadiri ketua Kegiatan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), Sri Hartati, S.Pd. sekaligus membuka acara, Ketua Kelompok Kerja Guru (KKG) matarm baru, Andri Wibowo, S.Pd., Kepala Sekolah SD Negeri Mandalaari, Suwarni, S.Pd. kegiatan itu dihadiri oleh 20 orang peserta pelatihan dari perwakilan SD yang ada di lampung timur dan diselenggarakan di SD Negeri Mandalasari, Kecamtan mataram Baru Lampung Timur. Kegiatan tersebut mematuhi protokol Kesehatan ketat seperti menggunakan masker, jaga jarak, cek suhu tubuh sebelum masuk ke ruangan, dan tidak berjabat tangan.  

Peserta Pelatihan mengikuti protokol kesehatan dengan ketat

 

Dalam pelaksanaannya, narasumber Fanni mengawali kegiatan dengan memaparkan teori materi pembelajaran dan dilanjutkan dengan praktik oleh Bayu dibantu oleh 4 orang mahasiswa FKIP Unila. Dalam sambutannya, Andri Wibowo mengatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat bagi para guru di Kecamatan Mataram Baru yang masih minim dalam menggunakan teknologi, yaitu hanya sebatas menggunakan Whatsapp dan Facebook saja. Pelatihan ini menggunakan aplikasi yang biasa digunakan oleh guru berupa Microsoft power point dikombinasikan dengan handphone smartphone. Perangkat yang sudah dimiliki oleh guru guru tersebut di Upgrade dan maksimalkan dalam kegunaannya sehingga mampu menciptakan produk pembelajaran yang menarik berupa video tanpa harus menggunakan program yang khusus dan membutuhkan spesifikasi computer kelas tinggi.

Kegiatan pelatihan ini dimulai pada pukul 08.30 WIB. Dalam pelatihan ini, para guru diberikan materi tentang “Media Pembelajaran Daring”. Selanjutnya, guru melakukan praktik secara lansung dengan menggunakan laptop dan handphone masing-masing untuk membuat video pembelajaran sederhana yang dibantu oleh tim mahasiswa. Pada sesi akhir, beberapa guru menunjukkan hasil video yang telah dibuat selama pelatihan. Bayu Saputra selaku ketua tim pemateri mengatakan “Pelatihan ini tidak hanya berhenti disini saja, nanti setiap guru akan diberikan penugasan berupa membuat projek video sebagai indikator keberhasilan pelatihan ini, kemudian baru akan diberikan sertifikat”.

Salah satu perserta memaparkan Hasil Pelatihan