Fosmaki Podcast 12

Gimana Sih Kalau Hidup Tanpa Teknologi

Yuk mari sedikit berkenalan dengan FosPod. Fospod ini merupakan singkatan dari Fosmaki Podcast dan juga salah satu program kerja baru dari bidang media center, di mana bentuk kegiatannya adalah membuat podcast terkait tentang perkuliahan, tips penggunaan teknologi dan sosial media. Pada PodCast ke-duabelas ini mengambil tema Perkuliahan dengan judul \”Gimana sih kalau hidup tanpa teknologi?\”. Dengan bintang tamu dari mahasiswa pendidikan kimia angkatan 22 yaitu Khoirunisa dan dipandu oleh Vera Sandrina Manalu Sebagai Host dari FosPod.

Topik obrolan ini akan fokus pada Bagaimana jika kita hidup tanpa adanya teknologi,
serta dampak baik dan buruknya. Pembahasan pertama mengenai penggunaan teknologi di zaman saat ini. Menurut bintang tamu pada FosPod Episode 12, Khoirunisa bahwa zaman sekarang teknologi sudah sangat canggih dan sangat maju dimana hal tersebut mempermudah pekerjaan kita sehari-hari seperti adanya alat-alat rumah tangga seperti kipas, rice cooker, tv, ac, oven, kulkas, bahkan anak kecil saja sudah memakai dan memiliki handphone.

Pembahasan kedua mengenai bagaimana jadinya jika teknologi tiba-tiba menghilang dari kehidupan kita. Menurut Khoirunisa, jika teknologi menghilang maka akan membuat kita kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Lalu pembahasan selanjutnya yaitu mengenai dampak buruk dari kemajuan teknologi pada zaman saat ini. Menurut Khoirunisa, jika kita menggunakannya dengan salah dan berlebihan. Misalnya bermain game tidak ingat waktu, mempergunakan teknologi informasi untuk menipu, dan hal buruk lainnya. Oleh karena itu kita harus menyaring hal baik dan buruk dari kemajuan teknologi.

Pembahasan selanjutnya yaitu upaya agar kita tidak terlalu kecanduan gadget. Menurut Khoirunisa, pertama, kita harus mulai dengan mengurangi penggunaan gadget, komputer dan media sosial dengan menggunakan waktu luang kita untuk melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga, membaca buku, atau menjalin komunikasi interpersonal seperti bertemu dengan teman atau keluarga. Kedua, hidup tanpa teknologi memungkinkan kita untuk lebih menghargai hubungan sosial kita. Alih-alih mengirim pesan singkat atau menghubungi teman dengan perangkat elektronik, kita bisa mengunjungi teman atau keluarga secara langsung. Hal ini akan memberikan pengalaman yang lebih berharga. Ketiga, kita bisa mengurangi kebisingan yang sering terjadi di dunia maya. Kita banyak tersesat dalam kabut informasi dan kehidupan orang lain melalui media sosial. Dengan mengurangi penggunaan teknologi, kita dapat merenung, merenungkan hidup kita dan memikirkan impian dan ambisi. Terakhir, hidup tanpa teknologi dapat meningkatkan kreativitas kita. Kita menjadi lebih fokus pada diri kita sendiri dan menemukan kepuasan dalam hal-hal seperti memasak, mendengarkan musik, atau melukis hal-hal sederhana yang sering terabaikan akibat penyalahgunaan teknologi yang waktunya justru terlalu banyak.

Di akhir Khoirunisa memberikan saran bahwa bukan berarti hidup tanpa teknologi mudah atau realistis untuk kebanyakan orang. Teknologi termasuk ke dalam profesi kita dan penggunaannya dibutuhkan untuk mencapai beberapa pekerjaan. Selain itu bisa meningkatkan efisiensi untuk berbagai aspek kehidupan, misalnya dalam ilmu kesehatan, manufaktur, dan lainnya. Kita harus menyadari bahwa teknologi adalah bagian dari kehidupan kita dan kita harus berusaha untuk memanfaatkannya sebaik-baiknya. Dalam prosesnya, kita juga harus merawat keseimbangan hidup kita dan menghindari pengaruh negatif dari teknologi yang berlebihan. Untuk mendengarkan Podcast Episode 12 dari Fosmaki Unila bisa langsung dicek di Spotify dan YouTube Fosmaki Unila atau bisa langsung saja klik-klik link dibawah ini. Dan jangan lupa untuk follow dan subscribe.

 

Spotify:
Youtube :
Visit us on💫
Ig : @fosmaki_unila
Fb : Fosmaki unila
Spotify : Fosmaki Unila
Twitter : fosmaki_unila
TikTok : fosmakiunila